Senin, 27 Juli 2009

khitan anak

Perlengkapan
Sebelum mulai menerima pasien untuk dikhitan, terlebih dahulu kita harus melakukan persiapan.
1. Minor set/Sirkum Set terdiri dari : gunting dengan ujung tajam dan tumpul, pinset anatomis, Klem lurus 3 buah, Klem bengkok (mosquito) 1 buah, Neddle holder 1 buah-saya lebih suka bila semuanya berukuran kecil-sedang bukan yang besar-besar.
2. wadah stainles untuk minor set- semuanya ini dalam kondisi steril
3. berikut dibutuhkan jarum cutting ukuran kecil-sedang dan benang cat-gut plain ( lebih asyik lagi bila ada yang atraumatik)
4. spuit 3 cc dan lidocain 2% (saya tidak suka merk phapros)
5. kassa steril yang banyak
6. plester yang merah (jangan yang tebuat dari kertas)
7. trifamycetin zalf atau sofratule bila ada.
8. duk steril-lebih disukai berwarna hijau
9. handskun steril ukuran sesuai tangan
10. meja untuk pasien berbaring beserta perlaknya dan kipas angin, serta pencahayaan yang baik
11. adrenalin yang sudah dimasukkan dalam spuit untuk jaga-jaga saja
12. alkohol 70 % dan betadine
13. tempat sampah
setelah persiapan lengkap lidocain sudah masuk dalam spuit sebanyak 2,5 cc, jarum sudah dipegang oleh needle holder serta benang catgut sudah terpasang ( "klik" 2 kali ) di pantat jarum, barulah kita panggil pasien.

Persiapan
sebelum dimulai kita pastikan identitas pasien, usia dan conset dari orang tua/walinya. usahakan membangun komunikasi dengan anak tersebut, tanyakanlah siapa nama panggilannya?, udah kelas berapa?, udah bisa ngaji belum?, udah bisa sholat belum? saya selalu menanyakan apakah ia ingin di khitan dan berani ? saya jelaskan bahwa nanti akan di suntik, terasa sakit sedikit, tolong ditahan ( kan udah gede :) ) setelah itu tidak akan terasa sakit lagi. mungkin terasa burungnya di bersihkan, atau terasa dingin (paha bagian dalam tersentuh alat) dan perih karena di kasih betadin.

penolakan pasti ada, pasti akan muncul air mata, kita harus persuasif tapi saya berusaha keras untuk tidak berbohong ( kecuali terpaksa ). bagi saya pendekatan awal ini penting karena akan memudahkan kita bekerja selanjutnya, tentu lebih mudah bekerja pada anak yang menangis keras, dari pada anak yang menendang-nendang.

Pemeriksaan Awal
berikutnya kita minta untuk menurunkan sarung/celananya untuk diperiksa kondisi penisnya, harus kita pastikan bahwa tidak ada kontraindikasi seperti hipo/epispadia, atau kondisi lain yang membuat kita ragu. lihat juga adanya indikasi seperti fimosis atau buried penis. pertanyaan yang berguna pada tahap ini adalah apakah anak bila buang air kecil memancar jauh atau menetes-netes? (hipo/epispadia) ada alergi obat? apakah luka susah sembuh? (kelainan pembekuan darah)

bila semua OK , kita minta anak berbaring, jelaskan peraturannya dahulu yaitu, kedua tangan diletakkan dibelakang kepala, jangan sekali-kali turun kebawah, kaki tidak boleh diangkat-angkat, dan pantat tidak boleh geser kiri-kanan, bila terasa sakit boleh menangis yang keras (posisi tubuh tidak berubah) tapi bila tidak sakit tidak boleh menangis.

minta agar orang tua ( ibu lebih baik) mendampingi anak, posisi ibu di bagian kepala anak menghadap ke wajahnya ( sekaligus menghalangi arah pandang anak ke bawah ) tapi jangan menutupi jalan napasnya.

Asepsis dan Antisepsis
sekarang kita beralih ke penis, pada tahap ini kita memakai sarung tangan dan mulai membersihkan lapangan operasi dengan betadine, mulai dari penis terus melingkar dari dalam keluar seluas-luasnya ( sampai ke paha dan SIAS ) saat kassa betadine telah menyeka daerah perineum buang kassa itu dan ganti yang baru. setelah puas membersihkan saatnya kita melakukan anestesi.

Anestesi
saya menggunakan blok di pangkal/dorsal penis dikombinasi dengan infiltrasi. bersihkan kulit dengan alkohol di pangkal penis bagian dorsal. tusukkan jarum tanpa ragu-ragu, sampai menusuk fascia buck ( seperti menusuk selapis kertas ) pengalaman saya kira-kira setengah panjang jarum dimasukkan agar yakin. deposit 1 cc disana, lalu angkat sedikit (tanpa keluar dari kulit ) dan tusukkan kembali dengan sudut 30 derajat ke kanan deposit 0,5 cc dan ulangi di arah kiri. selesai cabut jarumnya. lakukan infiltrasi di ventral penis kira-kira di pertengahan atau sekitar corona penis. jepit kulit daerah ventral dengan ibu jari dan telunjuk dan tusuk mendatar kearah distal diantara ibu jari dan telunjuk, depositkan o,5 cc- harus berhati-hati karena disini berjalan vena besar tepat di raphe penis, jangan sampat tertusuk.
sambil menunggu obat berkerja kembali buka komunikasi dengan anak, setelah beberapa menit tes apakah obat sudah bekerja dengan cara menjepit bagian-bagian preputium dengan klem, di dorsal, ventral dan tempat lain yang dirasa perlu. bila anak menangis saat di jepit, dan tangisan berhenti saat jepitan dilepas berarti obat belum bekerja. terkadang anak menangis terus menerus meski tidak di apa-apakan (karena takut) perhatikan volume tangisan apakah semakin keras saat di jepit atau tidak.

bila kita telah yakin anestesi telah bekerja tunjukkan pada orang tuanya agar mereka juga mengerti, jangan sampai terjadi salah faham. sebaliknya bila kita tidak yakin jangan ragu untuk mengulangi anestesi. jangan lupa duknya dipasang.

Smegma
Tahap berikutnya adalah kita buka kulup/preputium sampai kita melihat dengan jelas glans penis dan coronanya, selama proses yang mirip mengupas ini, kita mungkin akan mendapati smegma ( saya menyebutnya nasi :) ) di corona, bisa banyak, sedikit atau tidak ada sama sekali.
saat mengupas bisa jadi lengket sekali, gunakan klem bengkok untuk memperlebar lubang preputium, dan gunakan kassa bersih supaya tidak licin, pesan saya pada tahap ini adalah "agresif" dan gunakan tenaga.

bila semua telah terbuka, smegma sudah dibersihkan, bersihkan kembali dengan betadine. kembalikan preputium ke posisi semula.

Dorsumsisi
gunakan klem lurus untuk menandai posisi jam 12 pada preputium, dan jadikan patokan untuk mencari jam 10 dan jam 2, pasang klem di kedua posisi ini sedalam mungkin ( jangan cuma menjepit sedikit). terakhir pasang di jam 6, tepat di garis tengah dan ujung klem tidak jauh dari orificium uretra eksternum (OUE).

setelah yakin posisi ketiga klem mantap, ambil gunting ( bismilah dan sholawat dulu ) dan lakukan dorsumsisi, gunting pada jam 12, ujung gunting yang tajam berada diluar, yang tumpul di dalam, dengan sedikit mengungkit, gunting tanpa ragu sampai terlihat corona.
darah akan mulai keluar siapkan kassa untuk men-"dab", menyeka darah dengan tekanan ringan kassa agar darah terserap dan lapangan operasi terlihat lagi. bila perdarahan yang terjadi dirasa banyak, cari sumber perdarahan dibawah kulit dan klem lalu ikat dengan catgut.

untuk mencari sumber perdarahan gunakan klem dan pinset dengan harmonis, pakai pinset untuk mengangkat mukosa yang dicurigai, minta asisten men-dab dan perhatikan darimana darah keluar, bila teridentifikasi, segera klem dan jahit ( pakai jari jangan jarum) mukosa yang terjepit oleh klem. bila klem menjepit tempat yang benar maka darah akan berhenti mengalir.

setelah perdarahan terkendali, lakukan jahitan di jam 12, pastikan anda menjahit mucosa dan kulitnya, hati-hati jangan sampai glans terjahit/tertusuk, mulailah menjahit membelakangi glans, bukan mengarah ke glans. berikutnya kita lakukan sirmuksisi.

Sirkumsisi
dengan gunting yang sama dan tehnik yang sama, kita potong mucosa dan kulit dari arah jam 6 menuju jam 12 (atau sebaliknya) dengan arah potong yang melengkung mengikuti corona. pada saat memotong di sekitar jam 6 jangan terlalu mepet dengan klem jam 6. klem ini memegang pembuluh darah, kita tidak ingin vena ini terpotong. kembali di sini akan terjadi perdarahan, bila banyak cari sumbernya, klem dan jahit, sampai keadaan terkendali.

langkah berikutnya adalah kita melakukan jahitan angka 8 di jam 6. saat ini tinggal satu klem tersisa di jam 6 dan glans penis beserta coronanya telihat jelas. jahit mucosa dan kulit disekitar ujung klem pastikan kulit terbawa, setelah di ikat (simpul I), tanpa di gunting, jahit juga sisi yang berlawanan ( simpul II ), lalu ujung simpul I diikatkan lagi lewat bawah klem dengan ujng simpul II, hingga keduanya menyatu dan menjerat kulit dan mucosa yang saat ini dijepit oleh klem, ulangi bila perlu, yang penting kita yakin simpulnya sudah kuat. lepas klemnya dan potong kulit yang tersisa.

setelah itu jahit mucosa dan kulit di jam 9 dan jam 3 dan kendalikan perdarahan yang terjadi bila semua OK maka kita sudah selesai.bersihkan dengan betadin semuanya, buka duknya dan tutup daerah jahitan sepanjang corona dengan kassa steril dengan lapisan sofratule/kemicetine di bagian dalamnya dan di plester. pastikan tidak menutupi dan terlalu dekat dengan OUE.

Pesan-pesan
pesankan agar anak tidak banyak berlari-lari dahulu, makan yang banyak, kalau kencing agak menunggung sedikit atau menggunakan botol aqua, intinya jangan sampai kassa bagian bawah terkena urine, mandi boleh tapi kassa tidak boelh basah. kontrol setelah 3 hari, saya biasa menggunakan amoksisilin 250 3 x1 dan asam mefenamat 250 3x 1.

gampang jatuh cinta??

klo ak bukan cew gampangan

berarti termasuk cewe susahan donk...???^%$^%$^%

kalo ak seumur hidup baru ngerasain 3x tuh jatuh cinta....perlu di bedakan juga antara cinta dan suka..suka mah bisa 5-10 detik sekali ...
liat cowo cakep dikit lewat lgsg suka ...

tp klo urusan jatuh cinta ... wah berat ini sih ...
n secara personal ak lebih percaya ama the power of accidently in love ...

Kalo menilik dari usia ak yg udah 24tahun 3bulan, artinya secara rerata ak jatuh cinta setiap 7tahun 11bulan 20hari sekali..
Jadi ak termasuk orang yg relatif sukar jatuh cinta deh kyknya..???? :cheers:

Nb: Saat inipun ak sedang jatuh, dan ak sungguh mati berharap jurang cinta ini tak berdasar, karena setulusnya ak pingin jatuh selamanya..
(garong yang kalem nih...)

>>pujangga angkatan berapa nich ak...haha

Jumat, 24 Juli 2009

Opek EUB produk kolonial

Ospek yang pembodohan! Tugas-tugas prakarya yang membodohkan. Menghabiskan uang. Coba tiap orang dalam kelompok keluar uang minimal Rp 30 ribu. Jumlah anggota ada 15. Berarti satu kelompok sudah habis 450 ribu. Ada 40 kelompok, berarti Rp 18.000.000 (18 juta rupiah). Dan itu kini hanya menjadi sampah!

Bagaimana sistem pendidikan di indonesia mau baik, lha wong mahasiswa-nya sendiri pun masih menerapkan cara-cara kuno. Mahasiswa teriak-teriak demo sana demo sini menuntut sistem pendidikan, pendidikan murah, dsb, tapi sungguh sangat ironis, mahasiswa sendiri tidak konsekuen.

Apapun alasan tugas-tugas prakarya itu, katanya bermanfaatlah, untuk mendidik, ketelitian, dsb. Gak nyambung!!!

Apalagi dengan bentakan, teriakan, fisik, dsb, itu tambah gak mutu lagi. Entah alasannya untuk agar peserta ospek tertib, taat, berani, dsb!!! Itu cara-cara kuno. Lagi-lagi sistem pendidikan Indonesia perlu diperbaiki sejak ospek ini!

Itulah yang saya cermati mengenai tugas-tugas ospek dan sie ketertibannya (tatib). Namun untuk sesi-sesi lainnya, itu lumayan bermanfaat. Kepemanduan, diskusi, debat, games, outbond, aksi demo, dsb, itu saya sangat setuju sekali. Dan terbukti juga bisa membuat mahasiswa aktif, berani, dan senang. Dan tentunya tidak melupakan esensi dari ‘pekan pengenalan kampus’ tersebut.

Makanya, saya mengajak adik adik mahasiswa di tahun depan (apabila jadi panitia penyambutan mahasiswa baru).

Mengisi acara pekan pengenalan kampus/fakultas dengan aktivitas yang benar-benar bermanfaat:

* Tanpa membebani peserta dengan prakarya yang terlalu memboroskan uang.
* Tanpa tugas kelompok yang mendzalimi fisik peserta, dan orangtua peserta.
* Panitia dituntut untuk memperbaiki dirinya sendiri dulu, sebelum berkata-kata di depan peserta (terutama sie ketertiban).

Masih ada yang bilang kalau ospek dengan segala ketidakmutuan dan pembodohan kemarin bermanfaat bagi kekompakan, pengenalan, dsb???
Lawan, lawan, dan lawan !!!

Dibawah kuasa tirani
Kususuri garis jalan ini
Berjuta karib turun aksi
Bagiku satu langkah pasti

Konyol jadul

sering ketawa sendiri kalo ini lewat diingatanku lagi………

lucu, hmmm konyol, bodoh….buat muka merah….memalukan!!!:

- pernah karena ngobrolnya terlalu semangat ga sadar minum air keran wastafel tempat cuci piring, padahal niatnya sebenarnya mau nyuci gelas….

-kejungkir ke selokan, kepala duluan, dipinggir jalan lagi…waktu itu lagi duduk di pinggir2 selokan itu, sambil nunggu ibu2 bwt wawancara waktu ke SLB….diketawai habis2an

-salah masuk kelas….sebenarnya kelasnya si lantai dua, aku masuknya di lantai satu, itu soalnya pagi jam 7 semalam telat tidur jadinya pagi itu jiwaku masih melayang-layang belum nyatu , dosennya dah masuk baru nyadar, akhirnya telat di kelas satunya yang benar…ini dah 2 kali untungnya di tempat dan dosen yang berbeda,

- waktu mau isi pulsa, nulis nomor NIM di tempat yang sebenernya buat tulis nomor hp…mbaknya jadi bingung @_@ hehehe

-waktu ujan-ujanan sore-sore pulang kul mw ke asrama, jatoh kepeleset di depan pos satpam karena kaget dengar bunyi petir…sakitttt banget,

-ga nutup botol air minum rapet2, jadinya waktu dimasukin kedalam tas, airnya tumpah semua, baru nyadar pas tu air dah basahin semua celanaku…jadinya waktu jalan pulang dari kampus anak2 asrama pada ngeliatin semua, dikiranya aku ngompol……….

-dulu waktu abis makan malam diluar, nasi gorengku sisa…minta tolong mbak warung makannya untuk dibungkus buat bw pulang (buat kucing nya mas asep,satpam asrama ),,,sampe asrama waktu buka bungkusannya itu, ternyata mbaknya nambahin timun sama tomat..dikirainnya makanan yang ku bungkus sama tulang2 ayam itu buat aku……hikss2 malu…..

-waktu lagi belanja sendirian di Ramayana jogja, sendalku putus…aku di lantai 3 sementara yang jualan sendal adanya di lantai 1, aku pura2 aja kakiku sakit ga bisa di gerakkan, jadi jalan turun ke lantai satu dengan kaki diseret2 biar ga ketahuan sendalku putus…diliatin sama org2, mbak di tempat jualan sendal senyam senyum ngeliat aku,ngambil sendal terus langsung pake,dan ternyata sendal yang udah ku buka labelnya itu kegedean banget…..gimana coba??mau tak mau harus tetap ku bayar soalnya labelnya dah ku buka, aku pulangnya pake sendal kegedean…

-pernah negur orang yang salah, aku salah orang ku kira temenku ternyata bukan, pas nyadar itu bukan temenku, aku g minta maaf tapi nerusin berakting..masnya yang lumayan ganteng pura2 kenal juga…haha bodoh…….untung abis itu g pernah ketemu lagi.

-pernah salah pake facial foam pencuci muka buat keramas….udah pencet banyak-banyak baru nyadar…..terus berusaha masukin kembali ke dalam botol…huhhh susahnya…

-wkt di kos jogja,pernah kecele, kirain ada bakso lewat, udah lari-lari bawa mangkok turun kebawah, ternyata itu suara temen sebelah kamar yang ngaduk teh terlalu semangat jadi bunyi klinting2nya mirip bunyi klinting2 bakso……….

mmmhhhh apa lagi ya………oiya

- waktu ngasi gantungan kunci buatan sendiri ke teman2 naek gunung mereka semua ngiranya gantungannya bentuk ikan padahal aku buatnya bentuk gunung………bentuk gunung yang gede terus ada gunung yang kecil di sampingnya, itu diliat mereka mirip mulut ikan….

-pernah dikira aku penjual baju di toko…soalnya karena dah seharian nemenin teman nyari baju aku capek terus duduk di kursi tempat biasa mbak yang jagain duduk, tiba-tiba datang tante-tante terus nanya2 harga……wuahhhhh…

-kalo naek gunung, aku sering ketiduran dimana aja….untung g ditinggal ma temen2, pernah sih ketinggalan sekali, sendiri. mereka taunya dah g ada orang yang ketinggalan waktu dah jalan,…pas bangun aku sndiri,aku teriak-teriak aj…hehe

hmm kenapa aku bisa seperti itu ya ^_^

Pengalaman sangat berharga. Aku menghargai pengalamanku dengan menulisnya. Selamat membaca:)

Pengalaman sangat berharga. Aku menghargai pengalamanku dengan menulisnya. Selamat membaca:)
:)

selamat datang di blog aku

selamat datang di blog aku
menjadi pribadi yang baik itu banyak efek positif nya:) dan banyak cara ngedapetinnya. selamat mencari:D