Tiba2 keinget obrolan serius Bapak dan Mami semalem. Yang ngga sengaja aku denger dari tangga.
Mami; "Pak buruan datengin kerumah calon nya. Bilang dulu sama Putri. Setuju ngga. Kalo ngga biar enak kitanya bilang ke bu Hilda dan bu Katrin."
(*putri itu panggilan kesayangan aku dirumah.
Bapak: "Iya. Sabar mi. Besok juga mereka kesini lagi. Calon nya ada dua. Cucok semua kok. Kayak nya putri setuju2 ajah."
Mami; "Emangnya jenis apa Pak?"
Bapak; "Punya bu hilda persia. Punya bu katrin anggora turki"
Mami; "Wah. Cucok Pak!"
Aku: sakitnya tu disini. (*tunjuk lubang hidung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar